National

Ganjar Pranowo Tindaklanjuti Laporan Kecurangan Pemilu: Tim Antikecurangan Pemilu Dibentuk

Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut tiga, mengungkapkan bahwa timnya sedang bekerja keras untuk menindaklanjuti laporan-laporan dugaan kecurangan pemilu. Pernyataan ini disampaikan oleh Ganjar ketika ditanya apakah pihaknya siap untuk membeberkan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan tersebut. “Ya, timnya sedang bekerja,” ujar Ganjar di UGM, Sleman, pada Kamis (16/11).

Meskipun sedang mengejar dugaan kecurangan tersebut, Ganjar tetap mempercayai Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai lembaga penyelenggara dan seluruh institusi terkait, yakin dapat bekerja secara profesional dan berintegritas selama pelaksanaan pemilu. “Kita serahkan kepada penyelenggara pemilu. Mudah-mudahan semuanya akan bisa melaksanakan, dan saya percaya institusi ini pasti semua akan bekerja penuh dengan integritas,” tegasnya.

BACA JUGA: Menuju Pesta Demokrasi: Jadwal Pilpres 2024 dan Prosesnya

Sebagai langkah antisipatif, Ganjar mengungkapkan bahwa pihaknya telah membentuk satuan tugas antikecurangan pemilu yang bertugas mengawasi pelaksanaan pesta demokrasi. “Tentu saja dengan situasi seperti ini kita mesti prepare, TPN menyiapkan lembaga yang bisa mengurus hal-hal yang tidak kita inginkan sebagai bentuk antisipasi. Dan mudah-mudahan dengan kondisi-kondisi ini semua akan kembali pada jalan yang benar, dan kita harus mempercayai itu agar demokratisasi berjalan baik, jangan sampai setback,” paparnya.

Sebelumnya, Ganjar telah menerima laporan dugaan kecurangan pemilu dari beberapa Penjabat (Pj) Kepala Daerah. Laporan-laporan ini telah masuk ke Tim Pemenangan Nasional (TPN). Meski enggan mengungkap jumlah laporan, Ganjar menyatakan bahwa mereka telah mengetahui permasalahan yang dilaporkan. TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD juga sedang menyelidiki kasus dugaan penurunan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD di beberapa daerah, termasuk di Bali. Salah satu kejadian terjadi saat kunjungan Presiden Jokowi, di mana baliho dan bendera PDIP diturunkan. Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya menjelaskan bahwa pencopotan baliho dilakukan untuk menjaga netralitas kegiatan Presiden. (*/)

(RRY)

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...