Setelah rentang waktu yang cukup panjang tanpa merasakan kekalahan bersama Timnas Indonesia di laga kompetitif, pelatih Shin Tae Yong kembali merasakan hasil negatif saat menangani skuad Garuda pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak 1-5 dari tuan rumah, Irak, dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Internasional Basra.
Ini menjadi kekalahan pertama Shin sejak Indonesia kalah 0-2 dari Argentina dalam laga uji tanding pertengahan tahun ini. Sebelumnya, Timnas Indonesia terakhir kali menelan kekalahan di ajang kompetitif saat takluk 0-2 dari Vietnam pada semifinal Piala AFF.
Usai pertandingan melawan Irak, Shin memberikan komentarnya terkait kekalahan mencolok yang dialami oleh Asnawi Mangkualam dan rekan-rekannya. “Saya rasa ini adalah kekalahan besar, dan saya ucapkan selamat kepada Irak yang bermain bagus. Kami akan mencoba bermain lebih baik pada pertandingan kandang nanti,” ujar Shin dalam konferensi pers.
BACA JUGA: Timnas Senior Jalani Laga Perdana Kualifikasi Piala Dunia Ronde 2 Kontra Irak
Pertandingan itu menjadi ajang dominasi Irak, dengan Bashar Resan membobol gawang Indonesia pada menit ke-19 dan gol bunuh diri dari Jordi Amat pada menit ke-35, membuat Tim Merah Putih tertinggal 0-2. Meskipun Shayne Pattinama mencetak gol pada masa injury time babak pertama, harapan tersebut pupus setelah Irak menambahkan tiga gol pada babak kedua melalui Osamah Jabbar, Youssef Amyn, dan Ali Ibrahim.
Ketika ditanya mengenai kekalahan mencolok setelah hanya tertinggal dengan selisih satu gol hingga turun minum, Shin hanya menjawab singkat, “Irak bermain dengan bagus.”
Meskipun kekalahan dari Irak menjadi pukulan keras, mimpi Indonesia untuk mencapai Piala Dunia 2026 masih belum pudar karena masih ada lima pertandingan lagi yang akan dihadapi. Pertandingan selanjutnya adalah tandang ke Filipina pada Selasa (21/11), yang sendiri baru saja menelan kekalahan 0-2 dari Vietnam.
Irak, sementara itu, akan bertandang ke Vietnam pada Selasa (21/11), menjalani serangkaian pertandingan yang akan menentukan perjalanan Timnas Indonesia dalam upaya meraih tiket menuju Piala Dunia 2026. (*/)
(RRY)