(Foto: Rusman/Biro Pers)
Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD, memberikan respons terhadap pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait kelangkaan pupuk di Jawa Tengah. Mahfud enggan mengartikan kunjungan Jokowi sebagai bentuk pembelaan terhadap capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, dan menegaskan bahwa presiden memiliki hak untuk melakukan kunjungan ke daerah mana pun.
“Terserah saja. Saya tidak mau berpikir itu pembelaan atau bukan. Presiden punya hak untuk melakukan kunjungan-kunjungan,” kata Mahfud di Posko Teuku Umar, Jakarta, Kamis (14/12).
Menurut Mahfud, kelangkaan pupuk bukanlah masalah yang hanya terjadi di Jawa Tengah. Ia menyatakan setuju dengan pernyataan Gubernur Ganjar Pranowo bahwa masalah tersebut juga terjadi di berbagai daerah seperti Nusa Tenggara Timur (NTT), Sumatra Utara, Papua, dan provinsi lainnya.
“Berarti kan bukan kesalahan gubernur. Itu kebijakan yang lebih terpusat. Kalau itu kan hanya itu aja jawabannya secara logika. Kenapa Jateng aja yang ditanya, orang di Papua juga, di NTT juga, Sumut juga, di mana-mana juga,” jelas Mahfud.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo dan Mahfud MD Dianugerahi Anggota Kehormatan Muhammadiyah Menjelang Pilpres 2024
Sebelumnya, Jokowi telah menjanjikan untuk mempermudah pembelian pupuk subsidi bagi petani. Ia mengumumkan bahwa petani tidak perlu menunjukkan Kartu Tani untuk mendapatkan pupuk subsidi, melainkan cukup dengan KTP.
“Saya sudah menyetujui untuk pembelian pupuk asal di KTP-nya ada tulisan petani silakan itu dipakai. Jadi, bisa pakai Kartu Tani, bisa memakai juga KTP,” ujarnya saat bertemu para petani di Pekalongan, Jawa Tengah, pada Rabu (13/12).
Jokowi juga mengakui bahwa ketersediaan pupuk telah menjadi masalah bagi petani dalam beberapa tahun terakhir. Isu kelangkaan pupuk menjadi perdebatan dalam debat pertama capres Pilpres 2024 ketika Prabowo Subianto mengungkit masalah tersebut dalam pertanyaan terkait kinerja Ganjar Pranowo di Jawa Tengah. Ganjar pun menanggapi dengan menyentil bahwa masalah pupuk terjadi di berbagai daerah di Indonesia.
