Anies Baswedan di Acara Desak Anies (Foto: Timnas Amin)
Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, memastikan partisipasinya dalam acara Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Berintegritas (Paku Integritas) yang akan diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tanggal 17 Januari mendatang. Anies menyatakan kehadirannya dengan santai dan senyuman saat diwawancara di Djakarta Theater, Jakarta, pada Kamis (11/1) malam.
“Ya, dateng lah,” ujar Anies sambil tersenyum, menunjukkan keterbukaan dan antusiasmenya untuk turut serta dalam upaya penguatan integritas penyelenggaraan pemerintahan. Namun, Anies tidak memberikan jawaban terkait persiapannya menjelang acara tersebut.
Menurut Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, kehadiran calon presiden dalam acara ini penting untuk membangun komitmen bersama dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. Ali Fikri menjelaskan bahwa setiap peserta, termasuk calon presiden, memiliki kesempatan untuk menyampaikan komitmennya dalam acara tersebut. Selain itu, KPK juga mengundang perwakilan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) karena lembaga ini memiliki peran penting dalam mengawal proses demokrasi.
“Ini membangun komitmen bersama, masing-masing berkesempatan menyampaikan komitmennya dan hadir juga dari KPU dan Bawaslu, karena dalam mengawal proses demokrasi, KPK juga memiliki agenda tentang Hajar Serangan Fajar untuk mengawal proses demokrasi yang sedang berlangsung,” jelas Ali Fikri.
Partisipasi Anies Baswedan dalam acara ini tidak hanya mencerminkan keseriusannya dalam memperkuat agenda antikorupsi, tetapi juga menjadi bagian dari upaya bersama untuk menjaga integritas penyelenggaraan pemerintahan dan proses demokrasi di Indonesia. Keterlibatan tokoh-tokoh calon pemimpin dalam forum semacam ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif dalam menjaga integritas dan transparansi dalam pengelolaan negara. (*/)
(RRY)
