Calon Presiden terpilih Prabowo Subianto mengungkapkan perasaannya yang terharu setelah menerima lukisan bertajuk ‘Standing Firm Like Rocks’ yang merupakan karya Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Lukisan ini dihadiahkan kepada Prabowo sebagai bentuk penghormatan atas kemenangannya dalam Pilpres 2024.
Prabowo menyatakan rencananya untuk memajang lukisan tersebut di Istana Kepresidenan, merasa terhormat karena lukisan itu merupakan karya tangan mantan Presiden keenam Republik Indonesia, SBY. “Saya akan cari tempat yang baik untuk lukisan ini. Mungkin di istana presiden yang baru itu,” kata Prabowo di sela acara buka bersama di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Janji Prabowo Subianto Selesaikan Permasalahan Korupsi di Indonesia
Selain itu, Prabowo juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada SBY dan Partai Demokrat yang memberikan dukungan penuh dalam kontestasi Pilpres 2024. Prabowo meyakini bahwa dukungan yang diberikan oleh SBY dan Demokrat telah berkontribusi besar terhadap kemenangannya di 36 dari 38 provinsi di Indonesia.
Prabowo juga menyanjung peran Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang telah membantu dan mendampinginya selama masa kampanye. Menurutnya, perjuangan yang mereka lakukan adalah perjuangan yang mulia dan suci, untuk mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa.
“Sehingga saya berkeyakinan bahwa perjuangan kita adalah perjuangan yang mulia, perjuangan yang suci. Kita ingin mewujudkan perjuangan cita-cita pendiri-pendiri bangsa kita,” ujar Ketua Umum Gerindra itu.
SBY sendiri menghabiskan waktu 10 jam untuk menyelesaikan lukisan tersebut sebagai hadiah bagi Prabowo. Ia menyampaikan bahwa lukisan tersebut mengandung harapan agar Prabowo dapat kokoh dan kuat seperti batu karang saat memimpin Indonesia ke depan. SBY berharap Prabowo dapat menjadi pemimpin bangsa yang mampu memajukan Indonesia, meningkatkan kesejahteraan rakyat, menegakkan hukum dan keadilan, serta menyelesaikan tugas-tugas lain yang akan diemban.
Hadiah lukisan ini mencerminkan hubungan yang erat antara tokoh-tokoh politik Indonesia, serta harapan akan kepemimpinan yang kuat dan berwibawa dalam memimpin bangsa menuju masa depan yang lebih baik. (*/)
(RRY)
