National

PSPK Sarankan Pemerintah Tetap Gunakan Dokumen Kependudukan Untuk PPDB Domisili

Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK) mendorong pemerintah tetap menggunakan dokumen kependudukan sebagai pembuktian dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) domisili.

Direktur Eksekutif PSPK, Nisa Felicia mengatakan, penggunaan dokumen kependudukan dalam PPDB domisili tidak akan merugikan banyak pihak.

Ia menambahkan, kriteria ini tidak secara sistematis menguntungkan atau merugikan kelompok mana pun.

Nisa menyebut, jika akan ada kriteria baru untuk PPDB jalur domisili, perlu dicermati apakah kriteria baru tersebut memberi kesempatan yang adil bagi semua kelompok di sebuah wilayah untuk mengakses pendidikan di sekolah negeri. Selain itu, cara pembuktian kriteria juga perlu meminimalkan risiko kecurangan seperti sempat terjadi dalam beberapa kasus sebelumnya.

Ia menilai, permasalahan mendasar yaitu daya tampung sekolah negeri yang tidak mencukupi sebagaimana sebelumnya, maka kriteria dan pembuktian yang digunakan untuk merangking calon murid yang tinggal di wilayah yang sama akan selalu menjadi penting

Tak lupa, Nisa juga mengapresiasi pemerintah untuk menyempurnakan kebijakan PPDB yang akan seleksi penerimaan murid baru (SPMB).

Khususnya rencana pemerintah untuk mempertahankan adanya beragam kriteria dalam penerimaan murid baru yaitu prestasi, wilayah tempat tinggal, afirmasi status sosial ekonomi dan disabilitas, serta perpindahan orangtua.

#

(Muhammad Nuzul Ramadhan-Redaksi)

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...