Government

Menteri PU Dorong Pemda Berkomitmen Kelola Sampah Berkelanjutan

Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, menekankan pentingnya peran Pemerintah Daerah (Pemda) dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Ia mendorong inovasi dan keterlibatan aktif masyarakat, terutama dalam pemilahan sampah sejak dari rumah tangga.

Dalam rapat koordinasi bersama Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Dody mencontohkan keberhasilan TPA Benowo di Surabaya yang mengubah sampah menjadi listrik dan TPA Banyumas yang menghasilkan kompos serta bahan bakar RDF.

Ia juga menyoroti tantangan biaya pengelolaan sampah atau tipping fee, dengan mengusulkan penerapan prinsip polluter pays, di mana setiap pihak yang menghasilkan sampah ikut bertanggung jawab atas biaya pengelolaannya.

Pemerintah menargetkan pengolahan 38% sampah secara efektif dalam RPJMN 2025-2029 untuk menghindari kapasitas berlebih di TPA. Diperkirakan, volume sampah pada 2045 bisa mencapai 82 juta ton per tahun. Hingga 2024, Kementerian PU telah membangun 145 TPA dengan metode sanitary landfill serta fasilitas pengolahan sampah lainnya, termasuk teknologi biokonversi dan RDF.

Menteri Dody juga menegaskan bahwa metode open dumping harus dihentikan karena berisiko mencemari lingkungan. Ia merekomendasikan penggunaan TPS3R untuk semua wilayah, sementara kota-kota besar dengan produksi sampah di atas 1.000 ton per hari diarahkan ke teknologi Waste to Energy.

Sementara itu, Menko AHY menekankan pentingnya kerja sama lintas sektoral antara kementerian, Pemda, dan pihak terkait untuk mencapai target pengolahan sampah nasional secara optimal.

Baca artikel lainnya di: most1058fm.com/

Ayesha Julia Putri – Redaksi

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...