Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo melanjutkan upaya penanggulangan dampak banjir di Desa Buni Bakti, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, setelah kunjungan Presiden Prabowo pekan lalu. Pada Rabu (19/3/2025), Dody mengunjungi lokasi terdampak untuk memastikan akses sanitasi yang layak bagi warga, khususnya anak-anak yang berada di SDN Buni Bakti 04. Dalam kunjungan tersebut, ia menegaskan pentingnya menyediakan fasilitas sanitasi yang memadai bagi kesehatan masyarakat dan masa depan generasi muda.
Dody menjelaskan bahwa penyediaan fasilitas sanitasi menjadi prioritas utama, dan ia menekankan bahwa anak-anak harus tumbuh di lingkungan yang sehat. Ia menambahkan bahwa akses sanitasi bukan hanya kebutuhan dasar, tetapi juga investasi jangka panjang untuk masa depan. Ia berkomitmen untuk segera memastikan bahwa sekolah dan warga setempat mendapatkan fasilitas yang layak.
Selain itu, ia juga membahas masalah sanitasi di sekitar 70 kepala keluarga di wilayah tersebut yang belum memiliki akses fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) yang memadai. Penyediaan fasilitas sanitasi akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan wilayah yang paling membutuhkan. Dengan langkah ini, diharapkan kondisi hidup warga dapat ditingkatkan.
Pentingnya pengelolaan sampah di kawasan Babelan, yang selama ini menjadi salah satu penyebab utama banjir juga menjadi sorotan Dody. Ia menyarankan pembangunan tempat pembuangan sampah yang terintegrasi untuk mencegah penyumbatan saluran air. Pengelolaan sampah yang baik, menurutnya, tidak hanya mencegah banjir tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi masyarakat.
Sebagai bagian dari solusi jangka panjang, Kementerian PU juga merencanakan normalisasi Kali Bekasi, salah satu aliran sungai utama di wilayah tersebut. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas aliran sungai dan mengurangi risiko banjir di masa mendatang. Dody menegaskan bahwa pemerintah fokus tidak hanya pada pemulihan pasca-banjir, tetapi juga pada penguatan infrastruktur jangka panjang yang memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat. Dengan kerjasama antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat, ia optimis dapat tercipta lingkungan yang lebih aman dan berkelanjutan.
(Christy Gracia Manalu – Redaksi)
