Di tengah gelombang aspirasi masyarakat yang memanas, Presiden RI Prabowo Subianto mengajak seluruh warga negara untuk menjaga persatuan nasional dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin mengadu domba bangsa. Dalam pidato resmi di Istana Negara, Presiden menyerukan semangat gotong royong untuk menjaga lingkungan, keluarga, dan tanah air.
Menurut Prabowo, Indonesia berada di ambang kebangkitan dan jangan sampai kita diadu domba. Untuk itu, Presiden didampingi tokoh-tokoh politik, seperti Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, dan para ketua umum partai politik mengajak kepada masyarakat, saling mengingatkan agar tidak ikut kegiatan yang merugikan kepentingan umum.
“Mari kita jaga persatuan nasional. Indonesia diambang kebangkitan, Jangan sampai kita terus di adu domba. Suarakan aspirasi dengan baik dan damai, tanpa kerusakan, tanpa kekerasan, tanpa penjarahan, tanpa kerusuhan, tanpa perbuatan yang merugikan fasilitas umum Kalau merusak kalau merusak fasilitas umum, itu artinya merusak dan menghamburkan uang rakyat,” kata Prabowo.
Prabowo meminta masyarakat untuk menyampaikan aspirasi secara damai dan mewaspadai campur tangan kelompok yang tidak ingin Indonesia maju. Pemerintah berkomitmen untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, termasuk yang paling kecil dan tertinggal.
Dikesempatan itu, Prabowo juga mengatakan bahwa masyarakat harus waspada pada kelompok yang tidak ingin Indonesia bangkit. Karenanya ia meminta warga bersama dengan pemerintah bergotong-royong, menjaga lingkungan, termasuk keselamatan, baik keluarga termasuk Indonesia.
Fito Wahyu Mahendra – Redaksi