PT Pertamina Patra Niaga (PPN) memastikan PT Vivo Energy Indonesia (Vivo), pengelola SPBU swasta, sepakat membeli BBM dari Pertamina untuk memenuhi kebutuhan pasokan hingga akhir tahun.
Pj. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, mengatakan langkah ini sebagai tindak lanjut arahan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia untuk kolaborasi dengan swasta dan menjaga ketersediaan energi.
Dari 100 ribu barel kargo impor yang ditawarkan, Vivo menyerap 40 ribu barel untuk melayani konsumennya. “Kami menyambut baik semangat kolaborasi ini. Bukan hanya soal impor BBM, tetapi bagaimana memastikan energi tersedia dan masyarakat terlayani dengan baik,” ujar Roberth, Jumat (26/9).
Menurut Roberth, mekanisme penyediaan pasokan kepada Vivo dengan menggunakan prosedur sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Harapan kami, dengan niat baik ini Vivo dapat berkolaborasi, dengan tetap menghormati aturan dan aspek kepatuhan yang berlaku di BUMN,” ujar Roberth.
Proses berikutnya akan dilanjutkan dengan uji kualitas dan kuantitas produk BBM. Dalam proses ini akan menggunakan surveyor yang sudah disepakati bersama.
Fito Wahyu Mahendra – Redaksi

