National

Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren di Kemenag

Presiden RI Prabowo Subianto memberikan persetujuan untuk pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag), sebuah langkah yang disambut gembira karena bertepatan dengan peringatan Hari Santri 2025.

Menteri Agama, Nasaruddin Umar, menyampaikan rasa syukurnya dan memberikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah berperan dalam mendorong terbitnya izin pembentukan Ditjen Pesantren, terutama kepada Wakil Menteri Agama, Romo Muhammad Syafi’i. Hal itu dikatakan Menag Nasaruddin Umar di Jakarta, Rabu kemarin, setelah memimpin Apel Hari Santri 2025 di Kantor Kementerian Agama.

Proses panjang untuk membentuk Ditjen Pesantren dimulai sejak 2019, pada masa pemerintahan Menag Lukman Hakim Saifuddin. Usulan ini kembali diajukan pada 2021 dan 2023, sebelum akhirnya mendapatkan persetujuan pada 2024 di bawah kepemimpinan Menag Nasaruddin Umar.

Melalui surat nomor B-617/M/D-1/HK.03.00/10/2025 tertanggal 21 Oktober 2025, Presiden melalui Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi memerintahkan agar segera dibentuk Ditjen Pesantren di lingkungan Kementerian Agama.

Romo Syafi’i menambahkan, kehadiran Ditjen Pesantren akan memperkuat fungsi pesantren dalam tiga ranah utama: pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat. Menurutnya, kehadiran Ditjen Pesantren juga akan memperkuat kontribusi Kemenag dalam menciptakan kerukunan umat, sekaligus membangun generasi santri yang kuat, cerdas, dan berakhlak mulia.

Fito Wahyu Mahendra – Redaksi

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...