National World

Proyek Muara Laboh Unit 2 Dimulai, Didukung Pinjaman Lunak Australia

Perluasan proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi atau geotermal Muara Laboh di Sumatra Barat telah resmi dimulai, menandai tonggak penting dalam upaya transisi energi bersih Indonesia. Wakil Duta Besar Australia untuk Indonesia, Gita Kamath, mengunjungi lokasi pada Jumat (7/11/2025) untuk menyaksikan langsung dimulainya proyek tersebut. Indonesia, yang memiliki potensi geotermal terbesar di dunia, memprioritaskan tenaga geotermal sebagai sumber daya listrik beban dasar yang bersih dan andal.

Australia bertindak sebagai katalisator penting dalam pembiayaan perluasan ini dengan menyediakan pinjaman lunak sebesar USD $15 juta melalui Australian Climate Finance Partnership. Pinjaman ini merupakan bagian dari perjanjian pembiayaan yang lebih besar senilai USD $92,6 juta bersama Asian Development Bank (ADB) dengan PT Supreme Energy Muara Laboh.

Wakil Dubes, Kamath, menekankan bahwa proyek ini menunjukkan keberhasilan mekanisme pembiayaan campuran dalam membuka akses modal swasta untuk proyek rendah karbon berdampak besar, yang krusial bagi pencapaian target emisi nol bersih.Proyek perluasan Muara Laboh Unit 2 ini diperkirakan akan selesai pada akhir tahun 2027.

Setelah beroperasi, listrik yang dihasilkan akan langsung berkontribusi pada campuran energi terbarukan di jaringan listrik Sumatra, ditargetkan mampu memasok listrik untuk sekitar 435.000 rumah tangga. Selain kontribusi energi bersih tersebut, proyek ini juga memprioritaskan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Dari aspek gender, proyek mengintegrasikan Rencana Aksi Gender untuk secara aktif mempromosikan kepemimpinan dan peluang kerja terampil bagi kaum perempuan, termasuk program magang berbayar di bidang STEM bagi para lulusan perempuan.

Sementara itu, untuk kesejahteraan lokal di Kabupaten Solok Selatan, proyek ini memprioritaskan penciptaan lapangan kerja lokal, meningkatkan keterlibatan masyarakat, dan menerapkan pengelolaan lingkungan yang ketat, guna memastikan transisi energi memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di sekitar lokasi pembangkit.

Kerja sama ini menjadi bukti komitmen Indonesia dan Australia dalam memanfaatkan peluang ekonomi dari transisi energi yang inklusif, sekaligus memperkuat kolaborasi bilateral dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global. Indonesia terus memanfaatkan panas alami bumi sebagai sumber energi utama untuk mencapai ketahanan energi nasional.

Khofifah Alawiyah – Redaksi

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...