Kerja keras personel Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dalam mengamankan arus mudik dan balik Natal dan Tahun Baru 2025 kembali mendapat perhatian publik. Dukungan datang dari pihak swasta yang menilai beban tugas pengamanan Nataru semakin berat dari tahun ke tahun.
Perusahaan Amso mendatangi Posko Command Center KM 29 Cikampek milik Patroli Jalan Raya Korps Lalu Lintas Polri sebagai bentuk apresiasi. Kehadiran pihak perusahaan menegaskan bahwa keselamatan lalu lintas adalah tanggung jawab bersama.
Perwakilan PT Amso, Ari Subiyanto, menjelaskan bahwa dukungan tersebut diwujudkan dalam bentuk bingkisan obat-obatan. Bantuan ini ditujukan untuk menjaga kondisi fisik personel Polri yang bertugas tanpa henti, terutama pada malam hari. Perusahaan menilai risiko kelelahan dan gangguan kesehatan menjadi tantangan nyata dalam pengamanan arus mudik dan balik. Oleh karena itu, kontribusi ini dipandang sebagai langkah preventif yang sederhana namun penting.
Ari Subiyanto menyampaikan bahwa dukungan serupa akan terus diberikan pada setiap pelaksanaan operasi pengamanan lalu lintas nasional. Perusahaan berkomitmen hadir dalam Operasi Ketupat maupun Operasi Nataru pada tahun-tahun mendatang. Sikap ini menunjukkan kesinambungan peran sektor swasta dalam mendukung keselamatan publik. Kolaborasi semacam ini dinilai mampu memperkuat ketahanan petugas di lapangan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Pengendali Operasi Operasi Lilin Korlantas Polri, Komisaris Besar Polisi Hamka Mapaita, menyampaikan apresiasi atas kontribusi PT Amso. Ia menilai dukungan ini sangat membantu personel yang bekerja selama 24 jam penuh di lapangan. Korlantas Polri saat ini tengah menggelar Operasi Lilin untuk memastikan mudik Nataru 2025 berjalan aman dan lancar. Sinergi antara Polri dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan pengamanan nasional.
Alexander Jason – Redaksi
