Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meninjau lokasi kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Selasa (16/12). Kunjungan ini bertujuan memastikan percepatan penanganan pascakebakaran yang melanda 350 kios milik 121 pedagang, agar aktivitas perdagangan tetap terjaga menjelang Natal dan Tahun Baru.
Gubernur Pramono memastikan penataan lokasi berdagang sementara yang berjarak 100 meter dari lokasi asal akan rampung dalam waktu lima hari. Berdasarkan perhitungan, kerugian diperkirakan mencapai Rp 10 miliar. Ia menegaskan bahwa seluruh bangunan telah diasuransikan, sehingga proses renovasi akan ditangani melalui mekanisme klaim asuransi secara cepat dan terukur.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Pemprov DKI menyalurkan bantuan sebesar Rp 5 juta per pedagang kepada 121 orang yang terdampak. Selain itu, Gubernur menghadirkan Bank Jakarta untuk memberikan kemudahan akses pembiayaan bagi para pedagang yang membutuhkan modal usaha kembali.
Terkait aspek pencegahan, Gubernur Pramono meminta perbaikan instalasi listrik dilakukan lebih baik saat renovasi untuk mencegah korsleting. Pemprov DKI juga berkomitmen menambah fasilitas hidran kebakaran di kawasan pasar guna meningkatkan standar keselamatan di masa depan.
Zahra Rahmanda Oktafiani – Redaksi

