Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan dua jurnalis berbakat dari TVRI, Valerina Daniel dan Ardianto Wijaya, sebagai moderator untuk debat perdana calon presiden dan calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Acara debat tersebut, yang sangat dinanti-nantikan, akan digelar pada hari ini, Selasa (12/12), di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, dan akan disiarkan langsung di televisi dan radio mulai pukul 19.00 WIB.
Valerina Daniel, seorang news anchor di TVRI World, akan memandu jalannya debat bersama dengan Ardianto Wijaya. Dikenal sebagai seorang jurnalis berpengalaman, Valerina telah menyelenggarakan berbagai program di televisi swasta sebelum berlabuh di TVRI. Kelahiran 28 November 1978 ini juga memiliki kontribusi sebagai Duta Lingkungan dan Communications Adviser dalam Konferensi PBB untuk Perubahan Iklim. Ia pernah dipercaya sebagai pembawa acara pada Peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta.
Sementara itu, Ardianto Wijaya, yang memulai kariernya sebagai news anchor di TVRI Jawa Barat pada tahun 2012, menjadi news anchor di TVRI nasional pada 2017. Lulusan jurusan Broadcasting di Fakultas Ilmu Komunikasi (Fikom) Universitas Padjadjaran ini memecahkan rekor sebagai anchor termuda yang dikirim untuk siaran di TVRI Nasional, dengan usia hanya 18 tahun.
Debat perdana capres-cawapres ini akan berlangsung selama 120 menit dengan enam segmen. Segmen pertama akan dimulai dengan pembacaan tata tertib oleh kedua moderator. Masing-masing pasangan calon presiden dan wakil presiden akan diberi waktu selama 4 menit untuk memaparkan visi-misi dan program mereka.
BACA JUGA: Profil Syahrul Yasin Limpo: Mentan yang ‘Menghilang’ Usai Ditetapkan sebagai Tersangka oleh KPK
Selanjutnya, pada segmen kedua dan ketiga, moderator akan mendalami visi dan misi melalui pertanyaan yang diajukan oleh 11 panelis. Saling berinteraksi dan menyampaikan sanggahan antar calon juga akan menjadi bagian dari segmen ini.
Segmen keempat dan kelima akan diisi dengan tanya jawab, memungkinkan adanya interaksi antar calon yang membuat debat semakin hidup dan dinamis.
Sesi terakhir, segmen keenam, akan diperuntukkan bagi penyampaian pernyataan penutup dari masing-masing calon presiden dan wakil presiden. Moment ini menjadi penutup yang memungkinkan para kandidat merangkum pandangan mereka dengan merinci pesan terakhir yang ingin disampaikan kepada pemilih.
Debat perdana ini menjadi awal dari serangkaian debat yang akan diadakan sebanyak lima kali hingga Februari 2024, mengangkat berbagai tema penting yang mencakup seluruh aspek kehidupan nasional. Dengan moderator yang kompeten dan format debat yang terstruktur, diharapkan debat ini akan memberikan pencerahan yang lebih baik kepada masyarakat mengenai calon pemimpin bangsa. (*/)
(RRY)