Lapangan Semeru, Kota Bogor, menjadi saksi dari semaraknya kampanye yang digelar oleh Partai Amanat Nasional (PAN) pada Minggu (4/2). Kehadiran Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menjadi sorotan utama dalam acara tersebut, menunjukkan dukungan kuat terhadap PAN dan pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam Pemilu 2024.
Erick Thohir terlihat menggunakan kaos berkerah berbalut rompi dengan warna biru, selaras dengan bendera PAN. Penampilan keduanya, bersama dengan Zulkifli Hasan, memberikan kesan kesatuan dan solidaritas dalam mendukung agenda politik PAN.
Zulkifli Hasan menegaskan bahwa kehadiran Erick tidak hanya untuk memperkuat posisi PAN, tetapi juga untuk memastikan kemenangan pasangan Prabowo-Gibran di wilayah Bogor. “Pilpres kita, Pak Prabowo, menang tebal di Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Bogor dan Kota Bogor,” ujar Zulkifli Hasan.
BACA JUGA: Erick Thohir Beberkan Alasan Beri Dukungan terhadap Prabowo-Gibran
Selain itu, Menteri Perdagangan ini juga menegaskan bahwa acara kampanye tersebut diadakan dengan tujuan agar PAN dapat meraih kemenangan di Kabupaten Bogor dan Kota Bogor, serta mengejar kursi di DPR RI.
Wali Kota Bogor, Bima Arya, menyampaikan bahwa kampanye akbar tersebut digelar untuk memenangkan PAN di Kota Bogor dan memastikan bahwa suara Prabowo-Gibran mencapai lebih dari 50 persen pada Pilpres 14 Februari mendatang. “PAN memimpin Kota Bogor. Sepuluh tahun kader PAN berjuang untuk kebaikan Kota Bogor. Hari ini saatnya PAN memimpin DPRD Kota Bogor. Siap membirukan Bogor? Siap untuk coblos PAN?” ujarnya.
Kampanye akbar di Bogor kali ini juga diikuti oleh sejumlah tokoh, termasuk Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno, Tsamara, calon legislatif, kader, dan simpatisan PAN, yang menunjukkan semangat dan antusiasme yang tinggi dalam mendukung visi dan misi partai.
Semangat dan dukungan yang ditunjukkan oleh Erick Thohir dan Zulkifli Hasan, bersama dengan para tokoh dan kader PAN, menggambarkan komitmen kuat dalam menjalankan proses demokrasi dan menegaskan pentingnya peran politik yang inklusif dan partisipatif dalam membangun bangsa. (*/)
(RRY)
