Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menghadiri LSE Generate x Jakarta Investment Festival (JIF) 2025 di Jakarta Pusat sebagai bagian dari komitmen menjadikan Jakarta kota ramah investasi dan inovasi.
Dalam sambutannya, Rano menekankan pentingnya semangat sinergi antar pemangku kepentingan. Ia menyoroti bahwa kekuatan inovasi Jakarta sudah mengakar sejak lama, mulai dari tradisi perdagangan hingga lahirnya para pendiri startup. Forum internasional ini dinilai menjadi ruang strategis untuk mendorong inkubasi dampak dan membangun ekosistem inovasi berkelanjutan.
Rano juga menyinggung pertumbuhan ekonomi Jakarta pada kuartal II 2025 yang mencapai 5,18 persen dengan kontribusi 16,61 persen terhadap perekonomian nasional. Menurutnya, capaian tersebut tidak terlepas dari peran talenta muda, pengusaha, akademisi, dan para change makers.
Rano menegaskan bahwa roda ekonomi Jakarta terus berputar berkat inovasi, kreativitas, dan kolaborasi lintas sektor. Hal ini semakin memperkuat posisi Jakarta sebagai pusat pertumbuhan ekonomi nasional.
Rano menekankan bahwa JIF 2025 hadir di momentum yang tepat untuk memperkuat jejaring antara inovator dan pemangku kepentingan. Melalui forum ini, ia berharap Jakarta dapat memperkenalkan proyek-proyek potensial sekaligus membuka peluang kolaborasi internasional. Ia memastikan Pemprov DKI akan mempermudah proses investasi melalui Jakarta Investment Centre. Layanan terpadu tersebut mencakup eksplorasi proyek, pencarian mitra strategis, koneksi dengan lembaga pemerintah, hingga fasilitasi perizinan.
Rano juga mengajak para investor, akademisi, dan pendiri startup untuk menciptakan inovasi yang tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga menjawab tantangan sosial dan lingkungan. Ia menyampaikan apresiasi kepada Kedutaan Besar Inggris, London School of Economics and Political Science (LSE), serta Jakarta Investment Centre atas terselenggaranya forum internasional ini. Sinergi lintas negara tersebut diyakini mampu memperkuat ekosistem startup yang inovatif dan berdaya saing. Visi besar Jakarta sebagai kota global sekaligus berbudaya pun semakin nyata dengan kolaborasi berkelanjutan ini.
Alexander Jason – Redaksi