Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan pemerintah akan menyiapkan panel interaktif digital atau smart board untuk kelas-kelas di sekolah seluruh pelosok Tanah Air. Ia menegaskan akan mengejar uang hasil korupsi para koruptor untuk mensejahterakan rakyat, termasuk untuk dana program pendidikan.
“Kita nanti rencananya nanti tiap kelas nanti (tersedia panel interaktif digital). Semua uang-uang koruptor kita kejar nanti, maling-maling kita akan kejar semua supaya anak-anak kita pintar-pintar,” kata Prabowo saat meluncurkan ‘Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas’ di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11).
Prabowo mengakui saat ini banyak fasilitas pendidikan di berbagai daerah masih belum memadai. Karena itu pemerintah berkomitmen memperbaikinya secara menyeluruh.
“Kita tidak malu-malu kita mengakui, tapi kita bertekad untuk memperbaiki semuanya. Saya bertekad pemerintahan yang saya pimpin akan memperbaiki semua sekolah yang ada di Indonesia,” ucap dia.
Pada kesempatan itu, Prabowo berdialog interaktif dengan para guru di berbagai daerah lewat video. Para guru yang hadir di antaranya dari Sumatera Utara, Bali, dan Papua. Mereka menyampaikan terima kasih kepada Prabowo karena telah mendukung digitalisasi pembelajaran di sekolah-sekolah. Agung, seorang guru dari Bali mengatakan panel interaktif digital membuat siswa lebih antusias untuk belajar.
“Bapak, terima kasih atas bantuannya karena sangat bermanfaat sekali. Contohnya hari ini, (siswa) melakukan games edukasi terutama di rumah pendidikan. Anak-anak sangat antusias sekali. Harapan saya dengan papan digital ini bisa membantu,” ujar Agung.
Ia menegaskan tekadnya agar jangan sampai ada sekolah di Indonesia yang tertinggal. “Yang penting kita ingin pendidikan kita dari TK, SD, SMP, SMA menjadi yang terbaik. Tidak kalah dengan pendidikan manapun di dunia. Ini cita-cita kita,” ujar dia.
Fito Wahyu Mahendra – Redaksi

