Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, mengatakan akan membentuk 150 batalyon teritorial pembangunan setiap tahunnya. Hal ini ia sampaikan dalam konferensi pers usai rapat tertutup dengan Komisi I DPR RI di kompleks parlemen, Jakarta, Senin kemarin.
Sjafrie menjelaskan, jumlah tersebut bukan semata ambisi territorial, melainkan sebagai upaya menjaga kepentingan nasional. Ia juga menyampaikan bahwa pembentukan 150 batalyon per tahun ini mendapat respons positif dari Komisi I DPR RI dalam rapat tertutup tersebut.
“Ini tentunya tidak dimaksudkan untuk kebutuhan ambisi teritorial, tetapi semata-mata untuk menjaga keutuhan wilayah dan pengamanan serta menyelamatkan kepentingan nasional, serta menjaga industri strategis yang mempunyai kaitan dengan kedaulatan negara,” tambahnya.
Selain itu, Sjafrie juga mengajak para wakil rakyat tersebut untuk terus memberikan pengawasan terhadap Kementerian Pertahanan dan juga Tentara Nasional Indonesia.
Fito Wahyu Mahendra – Redaksi

