National

Aceh Kembali Terang, Aktivitas Ekonomi Berangsur Pulih

Pada Kamis (18/12), PT PLN (Persero) berhasil memulihkan sistem kelistrikan di Aceh yang sempat lumpuh total akibat bencana banjir dan longsor. Setelah lebih dari 10 hari gelap gulita di malam hari, kini Serambi Mekah kembali terang benderang. Aktivitas warga Aceh perlahan kembali normal seiring dengan kembalinya aliran listrik ke rumah-rumah. Fasilitas publik, toko, restoran, dan sebagainya kembali beroperasi. Kafe-kafe hingga pasar malam langsung ramai dikunjungi oleh masyarakat begitu listrik menyala. Gemerlap cahaya menerangi kota.

Ketua DPRK Aceh Besar, Abdul Muchti, menyampaikan apresiasi kepada PLN yang telah bekerja tanpa henti demi memulihkan kembali aliran listrik di Aceh. Listrik merupakan kebutuhan vital untuk masyarakat. Pulihnya sistem kelistrikan akan membuat ekonomi kembali bergerak.

“Kita mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Syukur Alhamdulillah setelah 23 hari kita merasakan gelap, hari ini kita sudah merasakan terang kembali. Insyaallah ini akan membangkitkan UMKM sehingga perekonomian Aceh Besar bisa bergulir kembali,” kata Abdul Muchti saat ditemui di Aceh Besar, Kamis (18/12).

Abdul juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto yang senantiasa memberikan perhatian khusus untuk mempercepat pemulihan di daerah-daerah yang terdampak bencana.

Senada, Plt Sekda Aceh Selatan Diva Samudra Putra juga bersyukur kini wilayahnya sudah kembali terang. Pemulihan sistem kelistrikan sangat penting untuk kehidupan masyarakat.

“Saya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PLN atas menyalanya kembali listrik di Kabupaten Aceh Selatan pascabencana. Ini menghidupkan kembali perekonomian masyarakat,” ujarnya.

Presiden Prabowo sebelumnya telah menginstruksikan agar pemulihan sistem kelistrikan diprioritaskan supaya layanan publik dan aktivitas warga dapat berjalan.

“Sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto dan Menteri ESDM, kami terus mempercepat upaya pemulihan kelistrikan pascabencana Aceh. Alhamdulillah, proses ini dapat berjalan lancar dan sistem kelistrikan Banda Aceh kini telah pulih sepenuhnya,” ujar Dirut PLN Darmawan Prasodjo.

Meski listrik sudah menyala, PLN tak lantas bersantai. Petugas di lapangan masih bersiaga 24 jam untuk memantau stabilitas pasokan, terutama di wilayah yang terdampak banjir dan longsor. Darmawan menegaskan bahwa fokus PLN selanjutnya adalah memperkuat sistem agar lebih tangguh menghadapi potensi gangguan di masa depan.

“Personel kami terus bekerja untuk mempercepat recovery agar seluruh wilayah di Aceh dapat pulih sepenuhnya,” tutupnya.

Fito Wahyu Mahendra – Redaksi

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...