National

Pemerintah Minta Dukungan dan Energi Positif Publik untuk Pemulihan Pascabencana Sumatra

Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mengingatkan pentingnya dukungan masyarakat terhadap para petugas yang bekerja di lapangan dalam proses pemulihan pascabencana di Sumatra. Dukungan publik dinilai menjadi faktor krusial agar penanganan bencana dapat berjalan efektif dan berkelanjutan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Teddy dalam konferensi pers Perkembangan Penanggulangan Bencana Sumatra di Posko Utama Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (19/12).

Dalam kesempatan itu, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergandengan tangan membantu warga terdampak sekaligus menyampaikan masukan secara konstruktif kepada pemerintah. Teddy menegaskan bahwa kritik dan perhatian publik sangat dibutuhkan, namun harus disampaikan secara bijak agar tidak melemahkan semangat para petugas yang bertugas di lapangan.

“Kalau ada di antara saudara-saudara yang dianugerahkan Tuhan punya pengaruh, entah itu kecil atau besar, sampaikan pernyataan dan pertanyaan yang bijak. Jangan menggiring seolah pemerintah dan petugas di lapangan tidak bekerja,” tegas Teddy.

Teddy menekankan bahwa penanganan bencana membutuhkan kerja sama, kekompakan, serta energi positif dari seluruh pihak. Menurutnya, banyak individu dan kelompok yang datang dengan niat tulus untuk membantu, sehingga sinergi perlu terus dijaga. Ia juga memastikan bahwa pemerintah terbuka terhadap berbagai masukan dari masyarakat. Setiap kebutuhan pascabencana, kata dia, akan segera ditindaklanjuti dan dikerahkan secepat mungkin sesuai dengan kondisi di lapangan.

Teddy menambahkan bahwa penanganan bencana di Sumatra telah dilakukan sejak hari pertama melalui kerja keras ribuan personel lintas sektor bersama masyarakat, baik yang terlihat maupun yang bekerja di balik layar.

“Saya pastikan semua yang ada di sini—TNI, Polri, BNPB, Basarnas, petugas PLN, Pertamina, tenaga medis, pilot, kru pesawat, relawan, hingga masyarakat—seluruhnya berjuang keras sejak hari pertama,” ujar Teddy.

Hingga saat ini, pemerintah telah mengerahkan lebih dari 50 ribu personel gabungan untuk mendukung evakuasi, distribusi logistik, pemulihan akses, serta penanganan darurat bagi warga terdampak. Pada pekan pertama, sekitar 26 ribu personel telah berada di lapangan menjalankan tugas tersebut.

Dalam berbagai kunjungan ke wilayah terdampak bencana di Sumatra, Presiden Prabowo Subianto juga secara konsisten menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas dan masyarakat yang saling bahu-membahu dalam penanganan darurat dan pemulihan pascabencana.

Akbari Danico – Redaksi

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...