Miliarder Elon Musk mengajukan tawaran untuk melanjutkan rencana pembelian Twitter senilai 44 miliar dolar AS, berdasarkan dokumen sekuritas. Musk mengirimkan surat kepada Twitter, Senin (3/10/2022), yang menyatakan dia ingin memproses kesepakatan sesuai dengan persyaratan semula jika pengadilan di Delaware, Amerika Serikat, melanjutkan persidangan, disiarkan Reuters, Rabu (5/10/2022).
Juru bicara Twitter mengatakan, sudah menerima surat dari Elon Musk dan ingin menyelesaikan kesepakatan itu dengan harga yang diberikan pada awal rencana pembelian. Twitter tidak mengatakan bahwa mereka menerima tawaran Musk itu.
Menurut pengajuan, Musk akan menyelesaikan kesepakatan asalkan dia menerima pembiayaan utang dan selama pengadilan membatalkan gugatan dari Twitter yang berusaha memaksanya untuk menyelesaikan kesepakatan.
“Kami menerima surat dari pihak Musk yang telah mereka ajukan ke SEC. Tujuan Perusahaan adalah untuk menyelesaikan transaksi pada nilai USD 54,20 per saham,” kata Twitter dalam cuitannya, seperti dikutip dari The Verge, Rabu (5/10/2022).
Musk juga hari ini mencuit di Twitter yang mengatakan seolah-olah ia kembali tertarik untuk memiliki platform media sosial tersebut. “Membeli Twitter adalah percepatan untuk menciptakan X, aplikasi segalanya,” cuit Musk.
Tidak diketahui alasan Elon Musk kembali ingin melanjutkan rencana pembelian Twitter setelah ingin mundur. Dilansir Detik, kabar ini sendiri pertama kali dilaporkan Bloomberg pada hari Selasa. Perdagangan saham Twitter sempat dihentikan dua kali. Setelah kembali diperdagangkan, saham Twitter naik lebih dari 20%, melampaui US$ 51 per saham. Harga ini mendekati harga kesepakatan yang disepakati untuk pertama kalinya.
Foto : Detik
(SAH)