Rusia mengancam Israel akan mengambil sikap tegas jika Tel Aviv mengirim senjata ke Ukraina saat pasukan Moskow tengah keok di medan perang. Menurut laporan beberapa media, Rusia akan mengambil respons jika Israel mengirim sistem pertahanan udara langsung atau tidak langsung ke Ukraina. Seperti yang dikutip dari Times of Israel yang melansir Bloomberg.
“Rusia akan merespon jika Israel menyerahkan sistem pertahanan udara secara langsung atau lewat pihak ketiga ke Ukraina,” tulis media tersebut
Sementara itu, media asing Iran yang dijalankan oposisi mengungkapkan Rusia akan membalas setiap upaya Israel mengirim rudal pertahanan ke Ukraina, demikian dikutip Middle East Monitor, Sabtu (5/11).
Baru-baru ini, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengumumkan Israel setuju memasok senjata sistem radio ke negara Eropa Timur itu.
Pekan lalu, Zelensky juga menyatakan kedua belah pihak terlibat dalam kerja sama intelijen terkait drone bunuh diri Shahed-136 buatan Iran. Pesawat tak berawak ini digunakan pasukan Rusia dalam perang.
“Kami berjuang melawan serikat besar baru, Rusia dan Iran, dan sekarang saya berharap Israel akan membantu kami, dan akan bereaksi keras terhadap ini,” kata Zelensky, dikutip dari CNN.
Duta Besar Ukraina untuk Israel Yevgen Korniychuk juga mengatakan hal yang senada.
“Ada kemajuan pada beberapa masalah teknis yang berkaitan dengan pertahanan,[terutama mengenai tawaran Israel untuk menyediakan teknologi peringatan rudal], ujar Korniychuk.
Peringatan Rusia bukan kali pertama. Pada Oktober lalu, mantan Presiden, Dmitry Medvedev mengatakan jika Israel serius memasok senjata ke Ukraina, Moskow tak segan memutus hubungan diplomatik Tel Aviv.