Gempa bumi berkekuatan 7,7 magnitudo melanda Turkiye Selatan dan Suriah Utara pada Senin (6/2/2023). Hingga saat ini, jumlah korban tewas akibat gempa tersebut tercatat 529 orang dan ratusan lainnya luka-luka. Fuat Oktay selaku Wakil Presiden Turki, Fuat Oktay melaporkan 284 korban tewas di turki dan lebih dari 2.300 orang luka-luka. Sementara di Suriah tercatat 245 korban tewas menurut laporan media setempat dan lebih dari 600 orang luka-luka.
Melansir dari Kompas.com, seorang warga di Kota Adana, Turkiye, mengatakan bahwa terdapat tiga bangunan di dekat rumahnya runtuh. Media pemerintah di Suriah juga melaporkan banyak bangunan runtuh akibat gempa tersebut. Rumah sakit langsung dengan cepat terisi oleh korban luka-luka.
Hingga siang hari masih terjadi gempa susulan terkuat berkekuatan 6,6 magnitudo. Petugas penyelamat masih melakukan evakuasi penduduk dari puing-puing bangunan kota sehingga jumlah korban diperkirakan masih dapat bertambah.
Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan menyampaikan melalui Twitter bahwa tim pencarian dan penyelamatan segera dikirim ke daerah yang terdampak gempa.
“Kami berharap dapat melewati bencana ini bersama-sama secepat mungkin dan dengan kerusakan yang paling sedikit,” ujarnya.
[VMA]
