Government

Bangga dengan Prestasi Asian Games ke-19 di China, Menteri Basuki Siapkan Dukungan Infrastruktur Latihan Para Atlet Indonesia

Dalam pelaksanaan Asian Games ke-19 yang digelar di Hangzhou, China, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, yang menjabat sebagai Chef de Mission (CDM) atau Ketua Kontingen Asian Games 2023, bersama dengan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari, telah mengumumkan pencapaian medali atlet Indonesia dalam sebuah konferensi pers yang diadakan pada Kamis (28/08/2023) di Olympic Sport Center, Hangzhou, China.

Menteri Basuki menyampaikan bahwa per tanggal 28 September, Indonesia berhasil meraih 3 medali emas, 3 medali perak, dan 8 medali perunggu dalam beberapa cabang olahraga, termasuk Shooting (menembak), Wushu, Canoeing atau Rowing, dan Skateboard.

Dia menjelaskan, “Alhamdulillah, kami telah menambahkan beberapa medali ke koleksi kita. Pertama, kita meraih satu medali perak di cabang olahraga Wushu, khususnya dalam kelas Sanda. Ini adalah prestasi yang belum pernah kita raih sebelumnya. Kemudian, dalam cabang olahraga Shooting, kita berhasil meraih medali perunggu. Jadi, secara resmi, hingga saat ini kita telah meraih 3 emas, 3 perak, dan 8 perunggu.”

Perlu dicatat bahwa Asian Games ke-19 ini mencatat beberapa peristiwa bersejarah dalam pencapaian medali oleh atlet Indonesia. “Sejarah baru tercipta di Wushu, terutama dalam kelas Sanda, di mana kita baru saja meraih medali perak. Ini adalah prestasi yang belum pernah kita capai sebelumnya. Selain itu, cabang olahraga Shooting juga mencatat sejarah dengan meraih 2 emas, setelah 72 tahun tidak pernah meraih medali emas dalam cabang tersebut,” tambah Menteri Basuki.

Menteri Basuki juga menekankan bahwa masih ada beberapa cabang olahraga yang memiliki peluang besar untuk masuk dalam 10 besar dalam perolehan medali. “Kami masih memiliki peluang, Insyaallah, untuk mencapai target tersebut. Cabang-cabang seperti Badminton, Dragon Boat, Sepak Takraw, Sports Climbing, Angkat Berat, dan Karate masih memiliki potensi. Kami berharap semua ini dapat memberikan kontribusi tambahan medali emas untuk Indonesia. Mohon doa dan dukungannya,” ujar Menteri Basuki.

BACA JUGA: Hadiri Penandatanganan Kerja Sama PT Brantas Abipraya dan Zhejiang Dafeng Industries, Menteri Basuki Dorong Partisipasi China dalam Pembangunan IKN 

Sebagai Chef de Mission, Menteri Basuki juga merasa terharu dan bersyukur atas prestasi para atlet Indonesia yang diperoleh melalui kerja keras dan latihan pribadi mereka. Dia juga berkomitmen untuk mendukung lebih lanjut prestasi para atlet, termasuk dengan perbaikan infrastruktur latihan.

“Dalam tugas kami sebagai Chef de Mission, kami berfokus pada pelayanan kepada atlet, sehingga jika ada kebutuhan dari para atlet, mereka dapat menghubungi kami. Kami senang memiliki komunitas baru di KOI bersama atlet-atlet Indonesia yang luar biasa. Namun, kami juga menemukan bahwa banyak atlet dalam cabang olahraga yang berlatih sendiri, seperti contohnya di Skateboard yang tidak memiliki pelatih. Namun, mereka tampil luar biasa dan berhasil meraih medali,” ungkap Menteri Basuki.

Melihat perjuangan para atlet Indonesia dalam Asian Games ke-19 ini, Menteri Basuki merasa terinspirasi untuk melakukan langkah-langkah yang dapat mendukung dan meningkatkan prestasi mereka, termasuk dengan memperbaiki infrastruktur latihan.

“Tentu, kami akan mengajukan beberapa hal kepada Presiden Jokowi. Karena kami sangat terkesan dengan semangat mereka yang belajar dan berlatih secara mandiri. Semangat mereka yang luar biasa inilah yang mendorong kami untuk bertindak. Misalnya, untuk cabang olahraga Skateboard, ada fasilitas skateboard park di TMII yang dapat diperbaiki dengan biaya yang tidak terlalu mahal. Kami juga akan mengevaluasi kemungkinan membangun satu arena latihan untuk cabang olahraga seperti Karate, Wushu, dan Taekwondo yang memiliki kesamaan dalam beberapa aspek,” pungkas Menteri Basuki.

Ketua KOI Raja Sapta Oktohari juga mengonfirmasi adanya pencapaian rekor ini yang sangat membanggakan bagi Indonesia. KOI berharap pencapaian medali ini akan menjadi motivasi bagi cabang olahraga lainnya. “Semoga ini akan memacu semangat cabang olahraga lainnya. Kami akan terus mendukung tim Indonesia yang akan berkompetisi. Kami memohon dukungan dari semua orang,” kata Raja Sapta.(*/)

(RRY)

 

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...