Festival musik di Indonesia umumnya dihadiri oleh mereka yang berusia muda. Mulai dari pegawai kantoran, mahasiswa, sampai anak SMA umumnya menjadi pengunjung pada festival musik di Indonesia. Tentunya, melihat pengunjung yang berusia muda, beberapa festival musik terkesan menyesuaikan line up mereka dengan usia calon pengunjung mereka. Namun, nyatanya hal tersebut tidak berlaku untuk Synchronize Fest 2023.
Synchronize Fest 2023 yang mengusung tema ‘Bhinneka Tunggal Musik’ nyatanya menghadirkan musisi-musisi dari lintas genre dan juga generasi. Tidak peduli tua-mudanya pengunjung mereka, Synchronize Fest tetap bertahan dengan tema mereka.
Kehadiran Musisi Era 80-90an di Synchronize Fest 2023
Jika umumnya highlight atau headline dari festival musik di Indonesia adalah kehadiran musisi internasional, Synchronize Fest nyatanya tetap mempertahankan identitas mereka sebagai festival yang hanya mengundang musisi lokal.
Berbagai musisi lokal pun dihadirkan oleh Synchronize Fest 2023, tidak terkecuali musisi yang berasal dari era 80-90an.
Meskipun memiliki pengunjung yang relatif muda, namun nyatanya musisi-musisi era 80-90an ini justru sukses mencuri spotlight para pengunjung Synchronize Fest 2023.
Di hari pertama misalnya. Kehadiran Iwan Fals X Sawung Jabo sukses menjadi primadona pada hari pertama Synchronize Fest 2023. Tidak hanya Iwan Fals X Sawung Jabo, kehadiran musisi 90an lain seperti Jamrud pun sukses menyita perhatian para pengunjung Synchronize Fest 2023.
BACA JUGA: Generasi Anak Band Hadirkan Semangat Musik Era 80an
Tidak hanya itu, kolaborasi antara musisi muda dengan musisi senior pun dilakukan. Salah satunya adalah yang dilakukan oleh Dipha Barus dan juga Soneta. Kolaborasi lintas genre dan generasi ini sukses memberikan kejutan di hari pertama Synchronize Fest 2023.
Di hari kedua, God Bless yang merayakan ulang tahunnya yang ke-50 pun sukses menjadi bintang pada hari kedua Synchronize Fest 2023. God Bless pun hadir bersama para musisi-musisi muda Indonesia dengan melakukan kolaborasi lintas generasi. Nama-nama seperti Kelompok Penerbang Roket, Barasuara, Iksan Skuter, Fanny Soegi, dan Ardhito Pramono menjadi salah satu dari musisi-musisi yang meramaikan ulang tahun God Bless yang ke-50.
Di hari ketiga, hari terakhir di Synchronize Fest 2023, juga tidak kalah mengasyikkan. Hari ketiga pun menampilkan sejumlah musisi legendaris, termasuk band yang selalu menghadirkan penampilan yang mengagumkan, yaitu Slank.
Penampilan Slank tetap penuh energi dan menghibur, sesuai dengan reputasi mereka. Selain itu, selain perayaan ulang tahun ke-50 God Bless, Slank juga merayakan ulang tahun gitaris mereka, Ridho Hafiedz, bersama dengan pengunjung Synchronize Fest 2023 dan juga ibu dari Ridho.
Yang membuat hari ketiga ini istimewa adalah kehadiran Bimbo dan Yanti Bersaudara, yang semakin menunjukkan bahwa Synchronize Fest adalah festival musik yang menganut semangat ‘Bhinneka Tunggal Musi’. Meskipun Bimbo adalah musisi dari era 60-an, mereka berhasil menghibur semua kalangan pengunjung, baik yang lebih tua maupun yang lebih muda. Semua orang merasa terhibur oleh penampilan grup musik ini.
Kehadiran Synchronize Fest 2023 ini nyatanya bukan hanya menjadi panggung bagi musisi-musisi muda Indonesia, melainkan merupakan panggung untuk para musisi senior yang hadir di era 80-90an. Selain itu, nyatanya pengunjung Synchronize Fest 2023 pun nyatanya terhibur dengan kehadiran musisi-musisi legendaris ini.
(RRY)