Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, akan memenuhi undangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam acara Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Berintegritas, atau yang dikenal sebagai Paku Integritas. Dalam forum ini, Ganjar berkomitmen untuk berbagi gagasan antikorupsi dan bersaing secara konstruktif dengan dua calon presiden lainnya. Ia menyatakan dengan antusias, “Oh dengan senang hati, saya tunggu-tunggu itu,” pada lanjutan safari politiknya di Tegal, Jawa Tengah, Kamis (11/1).
Ganjar Pranowo, mantan Gubernur Jawa Tengah, tidak hanya membawa semangat antikorupsi pada momen ini. Ia juga mengenang pengalaman saat menjadi calon gubernur pada 2013, di mana ia menjadi satu-satunya calon yang tidak diwawancarai oleh KPK mengenai pemberantasan korupsi. Ganjar mencatat, “Pas giliran saya, saya masih ingat dulu komisionernya bilang, ‘Pak Ganjar enggak usah saya tanya karena tagline-nya sudah ‘mboten korupsi mboten ngapusi’, tinggal kita lihat hasilnya.'”
BACA JUGA: Gus Miftah Bantah Tudingan Politik Uang, Sebut Hubungan dengan Prabowo Hanya Silaturahmi
Sebelumnya, Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri, telah mengkonfirmasi partisipasi dari ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden dalam acara Paku Integritas. Ali Fikri menjelaskan bahwa tujuan utama dari acara ini adalah untuk membangun komitmen bersama dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. “Ini membangun komitmen bersama, masing-masing berkesempatan menyampaikan komitmennya, dan hadir juga dari KPU dan Bawaslu, karena dalam mengawal proses demokrasi, KPK juga memiliki agenda tentang Hajar Serangan Fajar untuk mengawal proses demokrasi yang sedang berlangsung,” ungkap Ali.
Partisipasi Ganjar Pranowo dalam acara ini menegaskan komitmennya terhadap upaya pemberantasan korupsi serta memberikan kesempatan bagi calon presiden untuk menyampaikan visi dan program mereka dalam menjaga integritas penyelenggaraan pemerintahan. Paku Integritas 2024 diharapkan menjadi wadah konstruktif bagi para pemimpin masa depan untuk berkontribusi dalam menciptakan tatanan pemerintahan yang bersih dan berintegritas. (*/)
(RRY)
