Ribuan orang telah menandatangani petisi agar Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan atau yang akrab dengan sapaan Iwan Bule mundur dari jabatannya usai tragedi yang menewaskan ratusan jiwa di Stadion Kanjuruhan di Malang.
Tragedi Kanjuruhan terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya pada Sabtu (1/10) malam dan telah menyita perhatian dunia.
Hal itu dikarenakan tragedi ini menewaskan 131 orang, yang terdiri dari orang dewasa, baik ibu-ibu, anak-anak, hingga balita. Bahkan, ratusan orang kini masih tengah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit di Jawa Timur karena mengalami luka berat dan ringan.
Desakan agar Iwan Bule mundur dari kursi Ketua PSSI pun semakin menguat. Change.org sebagai situs pembuat petisi mencoba mewadahi aspirasi dari masyarakat tersebut.
Petisi yang digagas oleh Perhimpunan Jurnalis Rakyat pada 3 Oktober 2022 ini telah mendapatkan 1.603 tanda tangan per 12.29 WIB pada Rabu (5/10/22) untuk meminta agar Iriawan mundur dari Ketum PSSI.
Diberitakan sebelumnya desakan agar Iwan Bule mundur dari kursi Ketum PSSI juga ramai di media sosial. Iriawan sendiri sudah buka suara terkait desakan publik untuk mundur usai terjadinya Tragedi Kanjuruhan.
“Ya desakan semua orang bisa bicara apa saja,” ujar Iwan Bule saat menjawab pertanyaan tersebut di Polres Malang, Senin (3/10/22).
#RAP
