PT Pertamina (Persero) menaikkan harga sejumlah produk Bahan Bakar Minyak (BBM) nonsubsidi di SPBU seluruh Indonesia mulai 1 Desember 2022.
Kenaikan harga tertinggi terjadi pada BBM pertamax turbo. Di DKI Jakarta, misalnya, harga BBM beroktan (RON) 98 itu naik 6,29 persen dari Rp14.300 per liter menjadi Rp15.200 per liter. Kenaikan juga terjadi pada harga pertamax dex sebesar 1,34 persen dari Rp18.550 menjadi Rp18.800 per liter.
Selanjutnya, harga pertamina dexlite juga naik 1,6 persen dari Rp18 ribu menjadi Rp18.300 per liter. Kendati demikian, harga pertamax tetap Rp13.900 per liter. Perseroan juga menahan harga BBM subsidi yakni pertalite Rp10 ribu per liter dan solar Rp6.800 per liter.
“Harga bahan bakar Pertamina telah dirancang sebagai wujud apresiasi untuk Anda dalam memberikan pelayanan prima di SPBU kami,” terang perseroan.