Akhir-akhir ini, gempa bumi seringkali menimpa Indonesia. Mulai dari gempa magnitudo 6,4 di Bantul, gempa magnitudo 6,2 di Papua, dan yang terbaru ini, gempa magnitudo 3,2 menimpa Bandung.
Indonesia yang berada di kawasan Ring of Fire, dan juga merupakan daerah yang terletak di Pertemuan 3 lempeng tektonik dunia, Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia, dan juga Lempeng Pasifik menjadi alasan mengapa Indonesia seringkali mengalami gempa bumi.
Terlebih, gempa bumi sendiri adalah salah satu bencana alam yang tidak dapat diprediksi oleh para ahli, sehingga kedatangannya tidak dapat diprediksi dan terjadi secara tiba-tiba.
Sehingga, seringkali kita panik apabila gempa terjadi ketika kita berada di kantor yang berada di gedung tinggi. Tapi, terdapat beberapa langkah evakuasi apabila Most People sedang berada di gedung tinggi ketika sedang di kantor maupun kegiatan lainnya. Apa saja langkah-langkah tersebut?
- Jangan Panik dan Tetap Tenang
Ketika terjadi gempa bumi dan Most People berada di gedung tinggi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah tetap tenang dan jangan panik. Ketika Most People berada di gedung tinggi dan terjadi gempa bumi bersikap tenang akan membantu pikiran kita untuk tetap jernih sehingga mampu melakukan evakuasi diri dengan maksimal.
- Hindari Furniture dan Perabotan Tinggi
Setelah tenang dan berpikir jernih, Most People dapat menjauhkan diri dari perabotan tinggi seperti lemari, rak, dan cermin untuk menghindari perabotan-perabotan tersebut jatuh dan menimpa tubuh ataupun menutup jalan keluar.
- Segera Menunduk dan Cari Tempat untuk Berlindung
Setelah menghindari perabotan tinggi, carilah tempat untuk bersembunyi seperti di bawah meja, kursi, atau apapun yang dapat melindungi Most People dari jatuhan benda/material yang dapat menimpa tubuh.
- Evakuasi ke Luar dengan Tenang
Apabila kondisi dirasa memungkinkan, Most People dapat langsung mengevakuasi diri ke luar ruangan/gedung dengan tenang. Apabila sulit untuk keluar, Most People dapat mengevakuasi diri dengan mencari konstruksi kuat seperti tiang besar (pondasi) ataupun berdiri di dekat lift. Hal ini dapat dilakukan karena pondasi pada tiang-tiang yang besar mampu meredam distribusi gempa dan menjadi tempat yang kuat dari bangunan tersebut.
- Jangan Gunakan Lift
Apabila gempa terjadi, jangan mengevakuasi diri dengan menaiki lift. Karena kemungkinan korsleting listrik bisa saja terjadi.
- Hindari Berlindung di Tempat Kecil
Hindari berlindung di ruangan kecil dan sempit seperti kamar mandi atau gudang, karena bisa memperlambat mitigasi ataupun evakuasi yang akan dilakukan.
- Jangan berlari atau menuju tangga darurat saat terjadi gempa, selain bisa menyebabkan cedera karena goncangan yang terjadi kita juga harus menghindari penumpukan orang saat di tangga darurat.