National

Anies Bertemu dengan Susi, Sinyal Susi jadi Bacawapres Anies?

Bacapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan melakukan pertemuan dengan Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Pertemuan ini terjadi pada Senin (24/7/2023) lalu di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Keduanya terlihat menikmati sunset di sore hari sambil berbincang-bincang. Anies yang datang menggunakan setelan kemeja dan rompi terlihat mendapatkan sambutan dari keluarga salah satu mantan menteri yang ditakuti tersebut. 

Anies yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) terlihat menyapa mantan rekannya di Kabinet Kerja di era Presiden Jokowi-Jusuf Kalla.

“Apa kabar?,” sapa Anies

“Baik, tapi sunsetnya gone, somebody stole the sun,” jawab Susi sambil bercanda dan langsung ditanggapi dengan tawa keduanya.

Sinyal Susi Menjadi Pendamping Anies?

Pertemuan antara Anies dengan Susi dikabarkan menjadi pertemuan untuk membahas mengenai posisi bacawapres Anies. 

Menurut Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Hermawi Taslim, Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, dianggap memenuhi kriteria untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) yang mendampingi Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden 2024.

Hermawi menyatakan bahwa Susi memenuhi beberapa persyaratan sebagai cawapres pendamping Anies, seperti tidak memiliki kasus hukum yang menghambat, dan memiliki pengalaman dalam dunia pemerintahan.

“Nah, dari kriteria itu seyogianya Susi memenuhi syarat untuk jadi salah satu kandidat,” kata Hermawi kepada CNNIndonesia.com, Selasa (25/7).

Di sisi lain, Herzaky Putra Mahendra, juru bicara partai Demokrat, mengungkapkan keyakinannya bahwa pertemuan antara Anies dan Susi tidak membahas tentang calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies. Herzaky menyatakan bahwa partainya tidak ingin membahas lagi siapa cawapres pendamping Anies, karena hal tersebut telah selesai dan tinggal menunggu pengumuman resmi.

“Bacawapres sudah selesai dalam Koalisi Perubahan. Mandatnya sudah ada di tangan Mas Anies. Nama cawapres sudah ada. Kita tinggal menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkannya,” ujar Herzaky.

Sementara itu, saat dihubungi terpisah, Susi Pudjiastuti tidak membantah bahwa pertemuan dengan Anies membahas isu politik. Namun, dia menegaskan bahwa cawapres sama sekali tidak dibahas dalam pertemuan tersebut. 

“Tidak ada pembicaraan tentang cawapres, sama sekali tidak ada,” tegas Susi.

Saat ini, kandidat terkuat cawapres pendamping Anies adalah Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). AHY berhasil mengungguli kandidat-kandidat kuat lainnya seperti Khofifah Indar Parawansa dan Yenny Wahid.

Elektabilitas Susi Rendah

Di sisi lain, elektabilitas Susi nyatanya tidak tinggi dan dirasa tidak mampu membantu Anies dalam kontestasi pilpres 2024 nanti. 

Indikator Politik Indonesia mengatakan elektabilitas Susi di bawah 1% atau berada di angka 0,8% dan menduduki peringkat ke-12.

Sehingga dengan nilai elektabilitas yang tergolong rendah di angka tersebut, rasanya untuk mengambil Susi sebagai sosok pendamping Anies di pilpres 2024 merupakan hal yang sulit. Terlebih, nama-nama seperti Ganjar dan Pranowo sudah memiliki elektabilitas di atas Anies. 

(RRY)

×

 

Hello!

Click one of our contacts below to chat on WhatsApp

× hey MOST...